Tepergok Warga dan Pak RT, Maling Gagal Curi Motor
Bila seseorang sudah kepepet, maka dipastikan akan gelap mata.

Surabaya, HARIANBANGSA.net - Bila seseorang sudah kepepet, maka dipastikan akan gelap mata. Hal itu yang dilakukan oleh seorang pelaku pencurian sepeda motor yang tertangkap di Jalan Kalidami IIA, pada Minggu (18/5), pukul 17.00 WIB.
Pelaku kali ini betul-betul nekat mencuri motor Honda Beat nopol L 4787 OB milik pasangan suami istri Irfan dan Sekar, warga Jalan Kalidami IIA. Meski pada saat itu di sekitar rumah korban banyak warga nongkrong.
Sekar saat ditemui memberikan kronologis kejadian pencurian. “Motor di parkir di samping rumah saya. Saya sedang setrika di ruang tamu dan suami berada di belakang. Pelaku dengan santainya menuntun motor saya. Memang motor tidak saya kunci,” ujarnya, Minggu (18/5).
Pelaku yang mempunyai ciri fisik kurus tinggi rambut panjang seleher, tanpa mengunakan helm atau masker, seolah-olah tidak menutup wajahnya. “Jadi pelaku itu sempat menuntun motor saya dan menuju gapura gang. Tapi tidak jauh dari rumah saya ditegur oleh warga dan Pak RT. Dari teguran itu pelaku ngeyel mengaku motornya, sehingga warga memanggil suami saya dan langsung menangkapnya,” tambah Sekar
Selama penangkapan pelaku beruntung tidak dihakimi warga, hanya diikat di tiang pos RT 4 yang tidak jauh dari rumah korban . “Pelaku diikat tangganya mengunakan tali. Khawatir melarikan diri sambil menunggu pihak Polsek Gubeng datang ke sini. Pelaku itu sempat terima minta tolong “Cak Yit, Cak Yit, tolong nggen aku, bilang begitu,” tutup Sekar.
Kanit Reskrim Polsek Gubeng Iptu Ajie Rizky membenarkan kejadian tersebut. “Benar ada info penangkapan tersebut. Anggota saya masih melakukan pemeriksan kepada pelaku dan di lokasi kejadian. Selain itu, saksi dan korban kami periksa,” kata Ajie Rizky singkat.(yan/rd)