Awali Rangkaian HUT Ke-19 Kota Batu, Dewanti Ziarah ke Makam Wali Kota Batu

Awali Rangkaian HUT Ke-19 Kota Batu, Dewanti Ziarah ke Makam Wali Kota Batu
Wali Kota Hj. Dewanti Rumpoko bersama Wawali Punjul Santoso serta beberapa kepala OPD saat ziarah ke makam H. Imam Kabul,  Wali Kota Batu pertama.

KOTA BATU, HARIANBANGSA.net - Mengawali rangkaian HUT Kota Batu ke-19 yang puncaknya akan digelar pada 17 Oktober mendatang, Wali Kota Batu Hj. Dewanti Rumpoko bersama Wawali Punjul Santoso serta beberapa kepala OPD melakukan ziarah ke makam H. Imam Kabul, Wali Kota Batu pertama di pemakaman Samaan Kota Malang, Kamis (15/10) siang.

"Rangkaian kegiatan ziarah makam ini merupakan bentuk penghormatan kita kepada para leluhur yang telah babat alas Kota Batu. Termasuk kepada mereka mantan pejabat yang telah mengabdi dan membangun Kota Batu,"ujar Dewanti Rumpoko.

Selain ziarah ke makam Wali Kota Batu pertama, pada hari yang sama sejumlah pejabat juga ziarah ke makam leluhur, antara lain ke Makam Mbah Batu di Bumiaji, Makam Mbah Patok di Songgokerto, dan Makam Mbah Mayangsari di Pesanggrahan.

Selain itu, ziarah juga digelar ke makam Wakil Wali Kota Batu pertama Muhammad Khudori serta mantan Ketua DPRD Kota Batu yakni H Mashuri Abdul Rochim.

Sementara itu, Wawali Punjul Santoso menjelaskan, sedikitnya ada 13 rangkaian kegiatan untuk memeriahkan HUT Kota Batu tahun ini. Tepat pada tanggal 17 Oktober mendatang, akan dilaksanakan Upacara Hari Jadi ke-19 Kota Batu bersamaan dengan Peringatan Hari Jadi ke-75 Pemprov Jatim. Kemudian, dilanjutkan dengan kegiatan penanaman bibit pohon secara serentak.

Nantinya juga akan ada pagelaran wayang kulit secara virtual di pendopo, Festival Layang-layang Hias, hingga pemecahan rekor dunia melalui lukisan terpanjang berukuran 3x19 meter. Pemecahan rekor dunia ini akan melibatkan sejumlah perupa asal Kota Batu yang akan dilaksanakan di GOR Gajah Mada pada 20 Oktober nanti.

Sedangkan acara lainnya seperti diskusi budaya desa dari tanggal 22 sampai 24 Oktober. Lalu terakhir pada tanggal 28 Oktober terdapat acara Kongres Kebudayaan.

"Perayaan Hari Jadi Kota Batu Tahun 2020 ini memang berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya karena adanya pandemi Covid-19. Kalau sebelumnya ada foodtruck, sekarang tidak ada. Kami berharapnya acara tetap menarik dan bisa mengundang wisatawan," katanya. (asa/ns)