Berharap Kinerja Meningkat Melalui Renstra 2025-2029, Ketua DPRD Sidoarjo Dorong Setwan Optimalisasi Fasilitasi DPRD

Sidoarjo, HB.net - Pimpinan DPRD Sidoarjo memberikan perhatian serius terhadap Rencana Strategis (Renstra) Pembangunan Kabupaten Sidoarjo tahun 2025-2029 di bawah kepemimpinan Bupati Subandi dan Wakil Bupati Mimik Idayana.

Ini dilakukan dengan membahas Rancangan Renstra Perangkat Daerah Tahun 2025-2029, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sidoarjo, Selasa (3/6).

Tiga pimpinan DPRD Sidoarjo hadir dalam acara Forum Perangkat Daerah Rancangan Renstra 2025-2029 tersebut. Yakni Ketua DPRD Sidoarjo Abdillah Nasih, Wakil Ketua DPRD Sidoarjo Suyarno dan Wakil Ketua DPRD Sidoarjo Kayan. Selain itu hadir Sekretaris DPRD Sidoarjo Hari Sucahyono dan seluruh bagian di Sekretariat DPRD (Setwan) Sidoarjo.

Hadir juga Tenaga Ahli (TA) W Budy Wasito yang memberikan paparan terkait Rancangan Renstra 2025-2029 dan sekaligus meminta tanggapan dari peserta acara tersebut. Forum juga dihadiri anggota Fraksi PDIP, Raymond Tara Wahyudi yang juga Sekretaris Komisi A DPRD Sidoarjo. Forum membahas Rancangan Renstra 2025-2029 ini juga dihadiri perwakilan dari media massa.

Ketua DPRD Sidoarjo Abdillah Nasih mengajak Setwan untuk menyesuaikan Renstra dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), sesuai dengan bagian dan tugas masing-masing. “Semua harus dilaksanakan untuk mendukung program kerja Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo dan sesuai tupoksi masing-masing,” cetusnya.

Kata Nasih, Sekretariat DPRD Sidoarjo harus menjalankan tugasnya sesuai Rule of The Game. Diantaranya penataan setwan, penatan anggaran di DPRD Sidoaarjo, menjalankan peran membantu kinerja pimpinan dan anggota DPRD Sidoarjo dan peningkatan kapasitas dengan melibatkan Tenaga Ahli (TA) dalam setiap kegiatan kedewanan.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, terkait menerjemahkan dan mengejawantahkan semua visi-misi Bupati-Wabup Sidoarjo masa jabatan 2025-2029, tidak harus menjadi beban bagi organisasi perangkat daerah (OPD).

Sebab OPD bisa saling bersinergi merealisasikan 14 Program Kerja Bupati-Wabup Sidoarjo, sesuai visi RPJMD, Menata Desa Membangun Kota, Menuju Sidoarjo Metropolitan, Inklusif, Berdaya Saing, Sejahtera dan Berkelanjutan.

Ditegaskannya, dalam visi-misi Bupati-Wabup Sidoarjo yang baru itu, ada sisi Inklusif. Yang artinya, dari setiap OPD dalam merealisasikan program kerja ada unsur kesetaraannya di setiap bidang, bagian maupun program.

“Agar semua bisa nyambung dan klop, ya harus disiapkan sejak awal program-program sampai evaluasi pada setiap realisasi program kerja,” tandas politisi asal Kecamatan Waru ini.

Pun dengan soal tugas menata keuangan karena ada 50 anggota di dalamnya harus dikerjakan dengan semangat Good Governance dan Good Government. Hal itu agar semua anggota DPRD Sidoarjo tinggal menjalani semua yang sudah ditata Setwan. 

“Termasuk pengelolaan keuangannya harus akuntabel dan cepat diimbangi dengan kesesuaian peraturan yang ada. Artinya administrasi jalan dan keuangan harus jalan," bebernya.

Senada dikatakan Wakil Ketua DPRD Sidoarjo Suyarno yang mengatakan, setiap bagian di Setwan juga harus melakukan evaluasi dan pembinaan, misalnya selama dua tahun terakhir. Ini bertujuan untuk menguatkan nilai-nilai pembinaan di jajaran Sekretariat Dewan.

“Jika kemampuan tim Setwan akan bertambah setiap evaluasi dan pembinaan, maka itu akan mempermudah setiap anggota dan pimpinan dewan menjalankan tugas pokok dan fungsinya masing-masing tanpa adanya kendala misalnya soal peraturan baru,” beber politisi PDI Perjuangan (PDIP) ini.

Sekretaris Komisi A DPRD Sidoarjo, Raymond Tara Wahyudi menyatakan, butuh komitmen kuat seluruh bagian yang ada di Sekretariat DPRD Sidoarjo untuk menjalankan Renstra dengan mendukung kinerja semua anggota dan pimpinan DPRD Sidoarjo. Meski setiap personil di Setwan melekat status PNS atau ASN.

Hal itu, kata politisi PDIP ini, karena saat bertemu dengan konstituen, anggota DPRD Sidoarjo juga menampung aspirasi rakyat Sidoarjo yang merupakan mendukung kinerja Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo. Aspirasi itu ada yang sudah dipenuhi, belum dikerjakan, maupun yang hendak diwujudkan.

Sekretaris DPRD Sidoarjo Hari Sucahyono menyatakan pihaknya siap menjalankan semua saran dan masukan dari pimpinan DPRD Sidoarjo. Meskipun, kata Hari, sebagian tupoksi itu sudah dijalankannya sejak awal menjabat sebagai Sekretaris DPRD Sidoarjo. Hari menegaskan, pihaknya juga memfasilitasi semua kebutuhan Bupati dan Wakil Bupati Sidoarjo yang terkait erat dengan tugas pokok dan fungsi DPRD Sidoarjo.

Ditegaskan Hari, diakui atau tidak, pihaknya juga masih bagian dari OPD di lingkungan Pemkab Sidoarjo, yang harus menjalankan tugas di lingkungan Sekretariat DPRD Sidoarjo. Rancangan Renstra 2025-2029 juga sudah disesuaikan dengan visi dan misi Bupati-Wabup Sidoarjo periode saat ini. Pihaknya juga telah melibatkan sejumlah Tenaga Ahli (TA) agar program kerja DPRD Sidoarjo bisa bersinergi dengan OPD lainnya. (sta/ns)