Ketua PWNU Jatim, KH Marzuki Launching KONU  Jawa Timur

KH Marzuki Mustamar menegaskan pentingnya kehadiran NU dalam dunia olahraga, karena NU berkepentingan untuk tegaknya disiplin moral dan sportifitas dalam dunia olahraga Indonesia.

Ketua PWNU Jatim, KH Marzuki Launching KONU  Jawa Timur
Ketua PWNU Jawa Timur, Dr KH Marzuki Mustamar melaunching proses awal pendirian organisasi Konfederasi Olahraga Nahdlatul Ulama (KONU) di kantor KONI Jatim. foto : istimewa.

Surabaya, HB.net - Ketua PWNU Jawa Timur, Dr KH Marzuki Mustamar melaunching proses awal pendirian organisasi Konfederasi Olahraga Nahdlatul Ulama (KONU) di kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jatim, Sabtu (1/4/2023) malam.

Dalam sambutan selamatan menyongsong deklarasi KONU ini, KH Marzuki Mustamar menegaskan pentingnya kehadiran NU dalam dunia olahraga, karena NU berkepentingan untuk tegaknya disiplin moral dan sportifitas dalam dunia olahraga Indonesia.

"KONU akan menanamkan nilai-nilai Keislaman, keindonesiaan dan kemanusiaan ke dalam olahraga Indonesia, sehingga olahraga indonesia selain jadi kebanggaan dan martabat bangsa di bidang prestasi, juga akan jadi kebanggaan dan martabat bangsa di bidang kemuliaan karakter," kata Kiai Marzuki dalam keterangan tertulis, Ahad (2/4/2023).

Ketua KONI Muhammad Nabil mengaku bahagia bisa memfasilitasi berdirinya KONU. Nabul mengaku sudah lapor ke Gubernur Jawa Timur terkait pendirian KONU. Muhammad Nabil juga menegaskan tidak ada dan tidak akan ada bias politik apapun dalam perjalanan KONU, sebab deklaratornya Kiai Marzuki Mustamar dan Firman Syah Ali, keduanya sama-sama bukan tokoh partai politik.

Sementara Ketua KONU, Firman Syah Ali menyatakan bahwa KONU akan dideklarasikan di kota Surabaya Jawa Timur sebagai sebuah organisasi olahraga nasional.

"Awalnya tim Deklarator menginginkan organisasi ini hanya lingkup Jawa Timur, tapi ternyata Ketua PWNU Jatim dawuh agar langsung saja disiapkan sebagai organisasi nasional. Berdasarkan dawuh dari Romo Yai Marzuki Mustamar tersebut, maka kami langsung bergerak menggalang para pelaku olahraga berlatar belakang NU dari provinsi lain di seluruh Indonesia," ujar Firman.

Keponakan Menkopolhukam, Mahfud MD ini mengungkapkan langkah pertama nanti lapor Gubernur Jatim, Gubernur NU pertama dalam sejarah Jawa Timur. Setelah itu atas perintah KH Marzuki Mustamar, lanjut audiensi ke PBNU.

"Kita akan laporkan pendirian KONU ini ke Gubernur Jatim. Selanjutnya sowan dan beraudiensi dengan Ketua Umum PBNU, KH Yahya Cholil Staquf," pungkas Firman. (mdr/ns)