Menikmati Sensasi Unik Durian Bakar Wonosalam

Menikmati Sensasi Unik Durian Bakar Wonosalam
Proses pembakaran durian Wonosalam yang kini lagi ngehit.

Jombang, HARIAN BANGSA - Bagi pecinta buah durian, kini ada sensasi baru dalam menikmatinya. Apalagi jika Anda berkunjung langsung ke Kecamatan Wonosalam. Selain daerah penghasil durian terbaik, salah satu wilayah di Kabupaten Jombang tersebut juga menyuguhkan kuliner unik dari buah durian.

Kuliner unik tersebut adalah durian bakar, yakni menikmati sensasi makan durian dengan cara dibakar dengan menggunakan arang. Makanan ini bisa kita temui di salah satu rumah durian yang berada di Dusun Sumber, Desa Wonosalam.

Jika ingin menikmati durian bakar ini, kita tak perlu merogoh kocek banyak. Cukup sediakan uang Rp 100 ribu kita bisa menikmatinya dengan pasangan atau keluarga. Sebab, harganya sangat terjangkau, mulai dari Rp 25-50 ribu.

Untuk durian bakar ini, Rumah Durian milik Sulami menggunakan durian lokal Wonosalam. Terdapat dua varian durian bakar. Yang pertama durian dibakar beserta kulitnya dan durian yang sudah dikupas.

Perbedaan dari dua varian tersebut, yakni durian yang dikupas ada campuran atau toping seperti ketan dan buah naga. Untuk durian bakar toping, dipatok dengan harga Rp 25-30 ribu. Sedangkan, durian bakar utuh dipatok dengan harga Rp 25-50 ribu. Tergantung berat dan besar durian yang dipesan.

Salah satu penikmat durian, Yuliana (30), warga asal Mojokerto ini mengungkapkan, baru pertama kali merasakan durian bakar. Menurutnya, ada keunikan sendiri saat memakan durian bakar, karena daging dirasa lebih pulen dibandingkan tidak dibakar.

“Rasanya lebih gimana gitu. Ada bau-bau bekas bakaran yang membedakan,” ungkapnya.

Selain itu, durian juga menjadi hangat. Menurutnya, lebih pas dimakan pada waktu musim hujan. Karena cuaca di Wonosalam dingin sehingga sangat cocok apabila makan yang hangat-hangat. “Paling enak itu dimakan saat cuaca sedang hujan, pokoknya mantab benget,” tuturnya.

Sementara, Sulami salah satu pedagang durian di Wonosalam mengaku, memang durian bakar ini sangat diburu sekali. Bahkan, karena permintaan banyak dirinya sampai kewalahan melayani durian bakar. Untuk harganya sendiri, satu buah durian bakar dihargai Rp 25 ribu hingga ratusan rupiah tergantung jenis dan ukuran durian yang dipilih.

“Durian bakar ini memang yang diburu. Jadi kalau Sabtu, Minggu atau hari libur tidak ada menu durian bakar, karena kami kewalahan. Sedangkan untuk paketan atau durian kupas harganya Rp 25 ribu per porsi,” jelasnya.

Selain melayani pesanan durian bakar, Sulami juga menyediakan buah durian untuk dijadikan oleh-oleh. Dalam sehari, durian milik istri dari Sampiyo ini bisa terjual hingga 700 buah. Para pengunjung pun berasal dari berbagai wilayah di luar Jombang, seperti Mojokerto, Kediri, Malang, Surabaya, Trenggalek dan lain sebagainya.

“Kalau durian bakar toping sehari bisa Rp 500 ribu. Kalau durian bakar utuh sehari sampai Rp 1,5 juta. Kalau keseluruhan bisa habis 700 buah, dengan harga rata-rata per buah seharga Rp 35-50 ribu,” pungkas Sulami.(aan/rd)