NasDem Jombang Semprot Tiga Tempat Ibadah

NasDem Jombang Semprot Tiga Tempat Ibadah
Penyemprotan disinfektan di Klenteng Hok Liong Kiong, Jombang. Aan Amrulloh/ HARIAN BANGSA

Jombang, HARIAN BANGSA - Antisipasi penyebaran Virus Corona (Covid-19), DPD Partai NasDem Jombang melakukan penyemprotan cairan disinfektan di sejumlah tempat ibadah yang berada di kabupaten setempat.

Penyemprotan dilakukan di tempat ibadah tiga umat beragama di Jombang ini dilakukan untuk menciptakan rasa nyaman masyarakat ketika beribadah di tengah ramainya kasus Virus Corona.

Masjid Agung Baitul Mukminin yang berada di pusat Kota Santri jadi yang pertama aksi penyemprotan. Dilanjutkan ke Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJWK), di Kelurahan Kaliwungu, serta Klenteng Hok Liong Kiong yang berada di Desa Kepatihan, Kecamatan-Kabupaten Jombang.

Ketua DPD Partai NasDem Jombang  Mu'linah Shohib mengatakan, dengan adanya peringatan dari pemerintahan terkait himbauan tidak dianjurkan bagi masyarakat untuk melakukan ibadah, baik di masjid, gereja, maupun tempat ibadah lainnya. Hal ini guna memutus penyebaran Covid-19.

“Masyarakat itu kini kan resah dengan adanya perintah tidak beribadah di masjid, di gereja, dan ke klenteng dan sebagainya. Maka dengan penyemprotan ini, apa yang dikhawatirkan tidak terjadi. Masyarakat lebih nyaman saat melakukan ibadah,” ujarnya saat diwawancarai di Klenteng Hok Liong Kiong, Sabtu (28/3)

Dijelaskan Mu'linah, kegiatan penyemprotan disinfektan ke sejumlah rumah ibadah ini sebagai bentuk misi kemanusiaan partainya dalam memerangi Corona di Kota Santri. Selain di tiga  rumah ibadah, penyemprotan juga ia lakukan di pondok pesantren dan wilayah perkampungan warga di Jombang.

“Penyemprotan massal ini merupakan salah satu kepedulian Partai NasDem kepada masyarakat tentang Virus Corona yang menjadi keresahan masyarakat. Ini untuk meringankan beban masyarakat di tengah Covid-19,” tandasnya.

Selain itu, Mu'linah bersama para kader Partai NasDem juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi perintah pemerintah agar tidak bergerombol atau berkerumun. Social distancing diharapkan terus dilakukan masyarakat untuk mencegah penyebaran Virus Corona.

“Kami juga minta kesadaran masyarakat agar tidak berkelompok, diam di rumah untuk mencegah penyebaran Virus Corona,” pungkasnya.(aan/rd)