Pelatihan Moderasi dan Nasionalisme Kepala Madrasah, Tuban Jadi Pilot Projek di Jatim

Pelatihan Moderasi dan Nasionalisme Kepala Madrasah, Tuban Jadi Pilot Projek di Jatim
Pembukaan pelatihan moderasi beragama dan nasionalisme yang diikuti  30 Kepala Madrasah di Kemenag Tuban.

 

Tuban, HB.net – Sebanyak 30 kepala madrasah di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Tuban mendapatkan pelatihan moderasi beragama dan nasionalisme di Hall Resto Kayu Manis, Senin (8/2). Pelatihan tersebut langsung dibimbing Panitia Balai Diklat Keagamaan Surabaya.

Kepala Kemenag Tuban, Sahid mengatakan, pelatihan ini merupakan pilot projek Kemenag dan pertama kali digelar di Jatim. Pelatihan ini termasuk program unggulan Kemenag yang diawali oleh Menteri Agama sebelumnya. Kemudian, diteruskan dari daerah ke daerah.

"Giat ini pertama diadakan di Jawa Timur dan Tuban sebagai pilot projek yang pertama. Kalau sukses nanti akan dilanjutkan di kab atau kota se-Jatim,"terang Sahid.

Kepala Kemenag asal Gresik ini menambahkan, pelatihan moderasi agama dan nasionalisme ini ditekankan sikap dan pandangan yang tidak berlebihan, tidak ekstrem dan tidak radikal. Artinya, suatu sikap untuk tidak berlebihan dalam menghadapi problematika kemajemukan. Dari sini ASN berperan penting dalam menjadi role model perekat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia

"Tugas kita kedepan adalah menjaga bangsa dan Negara kita ini agar tetap utuh dan bertahan. Sehingga, generasi bangsa ini tetap bersatu," imbuhnya.

Sementara itu, selain pelatihan moderasi agama dan nasionalisme, Kemenag saat ini juga membentuk kerja sama dengan Komnas HAM. Tujuannya, untuk menanggulangi masalah atau isu keagamaan secara cepat.(wan/ns)