Ada Sidoarjo Tempoe Doeloe, Lalu Lintas Direkayasa

Gajah Mada Street Night Sidoarjo Tempo Doeloe digelar Sabtu (9/4) sore hingga malam.

Ada Sidoarjo Tempoe Doeloe, Lalu Lintas Direkayasa
Alur rekayasa lalin acara Sidoarjo Tempo Doeloe.

Sidoarjo, HARIANBANGSA.net - Gajah Mada Street Night Sidoarjo Tempo Doeloe digelar Sabtu (9/4) sore hingga malam. Dinas Perhubungan (Dishub) Sidoarjo pun melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) karena menutup Jalan Gajah Mada yang dipakai sebagai lokasi acara tersebut.

Penutupan Jalan Gajah Mada ini mulai pukul 15.00 WIB hingga selesainya even. "Untuk kendaraan dari arah Surabaya menuju Malang dialihkan lewat Jalan Hang Tuah. Bagi kendaraan dari Surabaya yang akan putar balik bisa lewat Jalan Sisingamangaraja," ucap Kepala Dishub Sidoarjo Benny Airlangga, Jumat (8/4).

Kata Benny, Jalan Sisingamangaraja diberlakukan satu arah, yakni dari arah Timur menuju ke Barat khusus untuk kendaraan yang akan putar balik arah Surabaya. Penutupan juga dilakukan di Jalan Raden Patah, mulai dari pertigaan Jalan Monginsidi-Raden Patah.

Selain rekayasa lalin, juga disiapkan sejumlah titik parkir. Di antaranya, kendaraan dari arah Surabaya bisa parkir di sepanjang Jalan Gajah Mada sebelah sisi kiri sebelum perempatan Buk Legi. Parkir juga disediakan di sepanjang Jalan Hang Tuah dan Jalan Sisingamangaraja.

Benny menambahkan, penutupan dan penyekatan ruas jalan sewaktu-waktu bisa berubah dengan pertimbangan melihat situasi di lapangan. "Penutupan dan pengalihan arus masih bersifat kondisional. Nanti kita lihat dan menyesuaikan perkembangan di lapangan," bebernya.

Even ini diperkirakan bakal dibanjiri warga Kota Delta. Festival yang diikuti ratusan PKL dan UMKM ini diharapkan meningkatkan ekonomi kerakyatan. Bupati Ahmad Muhdlor berharap adanya kegiatan yang gagasnya itu, membantu perekonomian warga Sidoarjo. Khususnya pada Ramadan ini.

"Semoga dengan digelarnya Gajah Mada Street Night Sidoarjo Tempo Doeloe ini akan membantu para pedagang kecil dan UMKM untuk menambah pendapatannya, khususnya selama bulan Ramadan ini," tutur Bupati Muhdlor, di Pendapa Delta Wibawa, Rabu (6/4) lalu.

Gajah Mada Street Night dibuka sejak sore. Di lokasi acara bakal ada pasar rakyat, yang bisa dipakai ngabuburit dengan suasana tempo dulu. Misalnya menikmati es kolak srikaya, yang rasanya manis dan hanya ada di saat bulan Ramadan. Lokasinya ada di dekat Masjid Al Abror.

Ada juga Festival Seni dan Pertunjukan Dolanan Tradisional. Suasana khas Sidoarjo Tempoe Doeloe bakal terasa saat memasuki area Jalan Gajah Mada mulai jembatan Buk Legi hingga perempatan Jalan Jasem dan Jalan KH Mukmin. Selain itu, ada ruang publik untuk ajang memamerkan karya seniman maupun pegiat fotografi. (sta/rd)