Bupati Muhdlor Lepas Ekspor Produk UMKM

Produk kerajinan maupun industri kreatif yang dihasilkan UMKM di Kabupaten Sidoarjo sudah terbukti menembus pasar internasional.

Bupati Muhdlor Lepas Ekspor Produk UMKM
Bupati Muhdlor simbolis melepas ekspor produk alat makanan dan minuman.

Sidoarjo, HARIANBANGSA.net - Produk kerajinan maupun industri kreatif yang dihasilkan UMKM di Kabupaten Sidoarjo sudah terbukti menembus pasar internasional. Ratusan produk itu berhasil menembus pasar ekspor. Tercatat ada sebanyak 300 pelaku UMKM sudah memasarkan produknya ke negara tetangga.

Itu disampaikan Bupati Ahmad Muhdlor saat menghadiri seremoni ekspor produk Moorlife di PTCMN Indonesia, di Desa Banjarkemantren Kecamatan Buduran, Kamis (25/8). Pelepasan produk ekspor tersebut juga dihadiri Kepala Pengelola Export Center Surabaya, Tommy Kaihatu.

Bupati Muhdlor mengatakan sudah saatnya para pelaku UMKM Sidoarjo merambah mancanegara. Ia melihat produk-produk UMKM Sidoarjo tidak kalah bersaing dengan produk luar. Terbukti 300 orang pelaku UMKM dapat memasarkan produknya keluar negeri. Hal tersebut membanggakan bagi Sidoarjo.

"Kemarin Export Center Surabaya itu menarget hanya seribu UMKM untuk 9 provinsi untuk go internasional. Bayangkan 300 di antaranya itu UMKM dari Sidoarjo, atau 20 persen dari 9 provinsi itu dari Sidoarjo. Ini adalah satu hal yang harus dibanggakan dan dipupuk kedepan," cetusnya.

Ia mengatakan, sejak awal dirinya menginginkan UMKM Sidoarjo maju dan berkembang. Oleh karenanya, UMKM naik kelas menjadi salah satu visinya menjadi bupati.

"Visi awal bupati untuk merubah paradigma bahwa UMKM Sidoarjo harus go internasional. Menjadi pahlawan-pahlawan devisa baru, bukan hanya menjadi pemain dinegaranya sendiri," tandas Gus Muhdlor, panggilan karib Ahmad Muhdlor.

Gus Muhdlor juga berharap para pelaku UMKM Sidoarjo terus berinovasi terhadap produknya. Dikatakannya untuk menjadi pengusaha yang sukses, bukan hanya berbicara tentang kejelian melihat peluang pasar. Namun bagaimana membuat inovasi-inovasi yang selalu ditunggu masyarakat. Seperti yang dilakukan Moorlife kali ini.

Founder and President Moorlife Indonesia Hermanto Tanoko mengatakan, Pemkab Sidoarjo mendukung usahanya untuk terus berkembang di Sidoarjo. Kali ini perusahaannya melakukan ekspor produknya ke negara Filipina.

Ada 10 kontainer 40 feed produk Moorlife berupa produk alat makan dan minum dari plastik. Dikatakannya ekspor kali ini untuk yang ketiga kalinya ke luar negeri. Jumlahnya terus meningkat. Kali ini total nilai rupiah produk yang dikirim sebesar Rp 50 miliar

"Ini adalah ekspor yang ketiga, jumlahnya semakin lama semakin banyak, tentunya setelah Filipina, Malaysia, Singapura bisa ke mancanegara lainnya," tandas Hermanto. (sta/rd)