Kantor DPRD Sidoarjo Ditutup, Semua Anggota Dewan Wajib Swab Test

Kantor DPRD Sidoarjo Ditutup, Semua Anggota Dewan Wajib Swab Test
Kantor DPRD Sidoarjo Ditutup untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Semua anggota DPRD Sidoarjo wajib menjalani swab test. Bagi yang tidak mau, maka dilarang ikut dalam semua kegiatan kedewanan. Termasuk dilarang ikut rapat, hearing, atau kegiatan lain seperti kunker dan sebagainya.

Demikian hasil rapat panitia kerja (Panja) Penanganan Covid-19 DPRD Sidoarjo bersama para pimpinan fraksi dan pimpinan DPRD Sidoarjo, Minggu (23/8) petang.

"Swab test untuk semua anggota DPRD Sidoarjo bakal digelar di mobil PCR di GOR Sidoarjo. Jadwalnya hari Rabu besok," kata Ketua Panja Choirul Hidayat usai rapat.

Swab dilaksanakan hari Rabu karena pada Senin dan Selasa ada jadwal swab test untuk Forkopimda Sidoarjo, keluarga dari almarhum Plt Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin, dan orang-orang yang beberapa hari terakhir kontak dengan almarhum.

"Sambil menunggu proses swab, kantor dewan bakal ditutup dulu. Tidak ada aktivitas, menunggu hasil swab untuk memastikan langkah selanjutnya seperti apa," ujar politisi PDIP tersebut.

Rapat itu sengaja digelar untuk mengambil langkah tetkait upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan dewan. Seperti diketahui, Nur Ahmad Syaifuddin yang wafat Sabtu (22/8) kemarin divonis Covid-19 oleh tim medis.

Padahal, pada hari Rabu lalu Nur Ahmad sempat hadir dalam acara pelantikan PAW (pergantian antar waktu) dua orang anggota DPRD Sidoarjo, dan sempat hadir dalam rapat paripurna yang digelar di gedung dewan.

"Tanggal 19 Agustus kemarin almarhum rapat bersama kami di dewan. Makanya, sebagai antisipasi kita putuskan menggelar swab bersama, Rabu pagi besok," kata Ketua DPRD Sidoarjo Usman usai rapat.

Kenapa memilih swab bersama, bukan lock down?. Menurutnya, kegiatan kedewanan sulit dibatasi. "Dengan keputusan ini, tentu ada konsekuensi. Jika ada yang positif, harus langsung melakukan isolasi mandiri atau menjalani perawatan," ujar politisi PKB tersebut.

Terkait jadwal swab test pada Rabu pagi, Usman mengaku sudah berkordinasi dengan kepala Dinas Kesehatan. Pihaknya juga meminta semua anggota dewan ikut dalam kegiatan swab bersama nanti.(cat/rd)