Kepergok Mencuri, Maling Penuh Tato Dihajar Massa

Kepergok Mencuri, Maling Penuh Tato Dihajar Massa
Pelaku saat diamankan di Mapolsek Diwek.

Jombang, HARIAN BANGSA - Martinus Fifit Andrian (43), warga Desa Kepuh, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk babak belur dihakimi warga saat tertangkap di Desa Balongombo, Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Kamis (6/2).

Peristiwa tersebut bermula ketika Martinus kepergok saat melakukan aksi pencurian di rumah Suciati (58), warga Dusun-Desa Keras, Kecamatan Diwek, sekira pukul 09.30 WIB. Pelaku kemudian kabur dengan mengendarai motor.

Korban kemudian berteriak sambal mengucap maling. Warga sekitar yang mendengar teriakan tersebut lantas mengejar pelaku yang berusaha melarikan diri.

Kapolsek Diwek, AKP Achmad Chairuddin memaparkan, pelaku tertangkap di Desa Balongombo oleh warga. Pihaknya mendapatkan laporan dan segera memerintahkan anggota meluncur ke lokasi penangkapan dan mengamankan pelaku untuk proses lebih lanjut.

“Kami mendapat laporan terjadi pencurian di rumah kosong yang ditinggal pemiliknya bekerja. Setelah kami datangi TKP ternyata pelaku sudah diamankan warga,” ucapnya.

Saat anggota datang ke TKP,  pelaku sudah dalam keadaan babak belur usai dihakimi warga yang menangkap. Dari keterangan warga, pelaku panik saat dikejar dan menabrak dinding pembatas jembatan.

“Korban berhasil ditangkap warga di desa sebelah. Kemungkinan warga geram karena sering ada kejadian pencurian di wilayah tersebut. Akhirnya warga memukuli pelaku. Saat anggota kami datang pelaku sudah babak belur,” tuturnya.

Saat diinterogasi petugas, pria dengan tubuh penuh tato tersebut mengaku dua kali melakukan pencurian di rumah korban . Pelaku juga pernah melakukan aksi pencurian yang sama di wilayah Peterongan.

“Pelaku dua kali mencuri di rumah korban. Yang pertama berhasil membawa laptop. Yang kedua tadi membawa dompet berisi uang. Sedangkan yang di Peterongan juga mencuri laptop,” terangnya.

Dari tangan tersangka, petugas berhasil mengamankan barang bukti berupa dompet berisi uangRp  400 ribu hasil kejahatan di rumah Suciati, obeng yang digunakan mencongkel rumah, serta sepeda motor Honda Supra tanpa nopol. Saat ini pelaku diamankan di Mapolsek Diwek guna proses lebih lanjut.(aan/rd)