Penumpang KA dari Stasiun Klakah Kini Menuju Lumajang Kota Pakai Angkutan Feeder

Lumajang, HB.net - Penumpang Kereta Api Indonesia (KAI) yang turun di Stasiun Klakah semakin mudah menuju ke Lumajang Kota, hal itu setelah Sekretaris Daerah (Sekda) Lumajang, Agus Triyono meresmikan Angkutan Feeder dari Stasiun Klakah menuju Lumajang Kota dan sebaliknya, Kamis (14/12/2023).

Manager Hukum dan Humas KAI Daop 9 Jember, Cahyo Widiantoro, mengatakan, Kolaborasi KAI Daop 9 Jember dengan Pemkab Lumajang melalui Dinas Perhubungan meresmikan Angkutan Feeder dari Stasiun Klakah menuju Lumajang Kota.

Untuk sementara feeder dilayani oleh kendaraan minibus dengan rute angkutan feeder ini dari Stasiun Klakah menuju Terminal MPU Lumajang yang berjarak sekitar 17 Kilometer.

“Dengan tarif mulai Rp 24 ribu diharapkan Angkutan Feeder ini bisa menjadi solusi bagi masyarakat dari Stasiun Klakah yang akan menuju ke Lumajang Kota, atau sebaliknya para wisatawan setelah berlibur di wilayah Lumajang untuk menuju Stasiun Klakah,” katanya.

Saat ini, ada 14 KA yang berhenti di Stasiun Klakah. KA Pandalungan relasi Jember-Gambir PP, KA Blambangan Ekspres relasi Ketapang-Semarang Tawang Bank Jateng PP, KA Wijayakusuma relasi Ketapang-Cilacap PP, KA Ranggajati relasi Jember-Cirebon PP, KA Logawa relasi Jember-Purwokerto PP, KA Probowangi Ketapang-Surabaya Gubeng PP dan KA Tawangalun dari Ketapang-Malang Kota Lama PP.

Sejak berhentinya KA Pandalungan dan KA Blambangan Ekspres di Stasiun Klakah 17 Agustus lalu, okupasi penumpang di Stasiun Klakah mengalami peningkatan. Jika sebelumnya rata-rata 100 orang, dengan berhentinya 2 KA tersebut, penumpang harian yang berangkat dari Stasiun Klakah mencapai 200 orang perhari.

"Terima kasih atas dukungan Pemkab yang menyediakan Angkutan Feeder. Dengan hadirnya angkutan terusan ini, pelanggan semakin merasa nyaman dan harapannya semakin meningkatkan minat pelanggan untuk naik dan turun di Stasiun Klakah," tutupnya. (ron/diy)