Bank Mandiri Siapkan Rp 1,7 Triliun untuk Ramadan dan Idul Fitri

Bank Mandiri menyiapkan kebutuhan uang tunai sebesar Rp 20 8 triilun untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat selama 28 hari.

Bank Mandiri Siapkan Rp 1,7 Triliun untuk Ramadan dan Idul Fitri
Regional CEO Bank Mandiri Jatim I Gede Raka Arimbawa ketika memberikan penjelasan kesiapan banknya menghadapi Idul Fitri.

Surabaya, HARIAN BANGSA.net - Bank Mandiri menyiapkan kebutuhan uang tunai sebesar Rp 20 8 triilun untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan uang tunai di masyarakat selama 28 hari. Yakni pada 19 April-16 Mei 2021, saat Ramadan dan Idul Fitri 1442 H. Jumlah tersebut mengalami kenaikan sekitar 9.4 dari tahun sebelumnya.

Perkiraan kebutuhan uang tunai tersebut telah memperhitungkan proyeksi kenaikan pengisian kas ATM sebesar 11.396 atau sebesar Rp 1,59 triitun per hari pada periode tersebut.

Sedangkan untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan uang tunai masyarakat Jawa Timur saja, Bank Mandiri Region VIII Jawa 3 (Jatim) telah menyiapkan kebutuhan uang tunai sebesar Rp 1,7 triliun atau meningkat sebesar 5 persen dari realisasi tahun 2020.

Adapun total proyeksi sebesar Rp 6.6 triliun dengan alokasi untuk kebutuhan ATM sebesar Rp 4,9 triliun dan kebutuhan uang kas operasional cabang sebesar Rp 1,7 triliun. Diperkirakan puncak transaksi tunai akan terjadi pada dua pekan terakhir menjelang libur Lebaran yang merupakan periode pembayaran gaji dan THR, serta selama libur Lebaran (12-16 Mei 2021). Terutama untuk kebutuhan pengisian ATM.

“Sebanyak 25.579 unit EDC dan 1.661 unit mandiri ATM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus sudah siap menjadi sahabat masyarakat Jawa Timur selama libur Lebaran ini,” ungkap Regional CEO Bank Mandiri Jatim I Gede Raka Arimbawa, Senin (3/5),

Gede menambahkan, pihaknya juga memastikan kesiapan tim monitoring dan pengamanan mesin ATM agar selalu siap melayani nasabah. Serta layanan customer care untuk melayani seluruh keluhan nasabah dengan responsive.

Disamping itu, pihaknya akan terus mengimbau nasabah untuk meningkatkan pemanfaatan jaringan elektronik lainnya seperti layanan mobile banking Livin' by Mandiri untuk kenyamanan bertransaksi.

“Saat Ini, hampir seluruh transaksi pembayaran sudah bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Livin' by Mandiri pada smartphone nasabah. Total ada lebih dari 2.300 merchant yang terhubung ke aplikasi ini,” jelas I Gede Raka Arimbawa.

Aplikasi ini dapat digunakan untuk pembayaran tagihan bulanan. Termasuk televisi berlangganan, pembelian pulsa dan data, pembelian tiket pesawat dan kereta api. Kemudian, top up Mandiri e-money dengan Android atau iOs, top up e-wallet, hingga belanja di merchant ataupun ecommerce pilihan.

 “Sejumlah 26 cabang kami siapkan untuk melayani transaksi terbatas pada tanggal 12-16 Mei 2021 pada jam operasional 08.30-15.00 WIB. Transaksi ini terbatas hanya transaksi keuangan antarrekening Bank Mandiri, serta beberapa transaksi customer service,” imbuhnya.

 Bank Mandiri Region VIII Jawa 3 juga melakukan sejumlah aktivitas sosial selama bulan suci Ramadan dengan penyaluran pembagian bingkisan yang berisi paket sembako dan kebutuhan pokok lainnya. Bantuan dibagikan ke sejumlah panti sosial sebanyak 2.700 sembako dan 2000 pax takjil.(rd)