Sulap Bendungan Jadi Arena Lomba Dayung

Kadis Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Banyuwangi melalui Sekretaris Dinas Riza Al Fahroby meyampaikan, lomba dayung itu diikuti 164 atlet berbakat dari berbagai daerah tapalkuda.

Sulap Bendungan Jadi Arena Lomba Dayung
Bendungan yang disulap menjadi arena lomba dayung.

Banyuwangi, HB.net - Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan Banyuwangi menyulap saluran Kali Setail Dam Limo menjadi arena lomba balap dayung dalam Festival Oling River Food, pada 13-14 Juni 2022.

Ratusan peserta berasal dari lokal maupun luar daerah itu menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung dalam festival kuliner seafood tersebut.

Kadis Pekerjaan Umum (PU) Pengairan Banyuwangi melalui Sekretaris Dinas Riza Al Fahroby meyampaikan, lomba dayung itu diikuti 164 atlet berbakat dari berbagai daerah tapalkuda.

"Lomba dayung ini pesertanya dari Banyuwangi, Jember, Situbondo dan Bondowoso," kata Riza, Selasa (14/6/2022).

Ada beberapa kategori perlombaan dayung yang dilaksanakan tahun ini, dimulai dari kelas lomba perahu kano dengan kategori pelajar, kelas perahu sampan kategori pelajar dan umum, juga ada kelas perahu karet dengan kategori pelajar dan umum.

Sejak pagi, sepanjang aliran sungai primer Kali Stail tersebut ramai dan dipadati oleh masyarakat. Pasalnya, pertandingan tersebut menjadi salah satu obat rindu dari pecinta olahraga air. Penonton memadati lokasi dan tak lupa memberikan semangat serta dukungan untuk atlet yang sedang bertanding.

"Kita berharap dengan dilaksanakan Oling River Food Festival dan lomba dayung, ini sebagai bagian dari recovery ekonomi," ungkap Riza. Oling River Food Festival dan lomba dayung yang diadakan dalam satu lokasi tersebut, diharapkan dapat meningkatkan keperdulian masyarakat sekitar terkait kebersihan aliran sungai.

"Kalau sungainya sudah bisa dipakai untuk olahraga, rekreasi, paling tidak alirah sungai sudah bisa bersih dari hal-hal yang dapat mencemari sungai," pungkasnya. (guh/diy)