Truk Kabur Usai Melindas Pemotor hingga Tewas

Pria bernama Rudy Ariyanto (42) harus mengembuskan napas terakhirnya selepas terlibat laka lantas di Jalan Raya Gedangan depan Puri Surya Jaya, Rabu (4/10).

Truk Kabur Usai Melindas Pemotor hingga Tewas
Polisi melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

Sidoarjo, HARIANBANGSA.net - Pria bernama Rudy Ariyanto (42) harus mengembuskan napas terakhirnya selepas terlibat laka lantas di Jalan Raya Gedangan depan Puri Surya Jaya, Rabu (4/10).

Pria asal Kepuhkiriman, Waru itu meninggal mengenaskan selepas terlindas oleh truk yang kemudian kabur ke arah selatan. Saat didatangi di lokasi kejadian, jasad korban sudah ditutupi kerdus oleh warga dan pengendara sekitar.

Kejadian laka maut tersebut terjadi sekitar pukul 11.15 WIB. "Dari arah utara sana kelihatannya ngehindar truk yang mogok ini," ujar Aditya (28), salah seorang warga sekitar.

Selepas kejadian tersebut salah seorang pengendara menghubungi polisi dan ambulans agar korban dievakuasi. Aditya mengatakan bahwa mulanya korban yang mengendarai motor Beat dengan nopol W 2278 BQ ini melaju dari arah utara menuju selatan. Sedangkan di lokasi kejadian saat itu ada sebuah truk trailer dengan nopol L 9691 UQ yang mogok di pinggir jalan. "Entah itu karena ngantuk atau apa semacam telat menghindari korban," tuturnya.

Hingga akhirnya membuat korban langsung banting setir ke kanan dan kemudian oleng. Di saat banting setir ke kanan melaju sebuah truk dengan bak berwarna biru dan terpal hijau. "Akhirnya nyerempet jatuk motornya masuk ke kolong truk mogok di kiri, kepala korban terlindas truk sisi belakang," jelasnya.

Aditya mengungkapkan bahwa truk yang melindas korban sempat berhenti beberapa meter dari lokasi kejadian. "Sopir sempat turun celingukan terus masuk lagi dan malah kabur," ujarnya.

Sekitar pukul 11.35 WIB polisi kemudian datang untuk melakukan evakuasi korban dan juga olah TKP. Kanitgakkum Laka Satlantas Polresta Sidoarjo Iptu Ony Purnomo mengatakan bahwa korban langsung dibawa ambulans menuju ke RSUD Sidoarjo untuk dilakukan visum.

Ony juga mengatakan bahwa pihaknya langsung berupaya meminta beberapa keterangan saksi dan bukti CCTV untuk melacak keberadaan truk yang melindas korban. "Ada dapat CCTV dari salah satu dealer mobil cuma terlalu jauh jadi plat truk pelindas tidak di dapatkan," ungkapnya.

Meski begitu polisi masih terus berupaya mencari truk yang melindas kepala korban. "Sempat kami telusuri Bulog tidak ada. Kemudian lanjut ini sampai sore ke pergudangan Lingkar Timur," ujarnya.(cat/rd)