Bupati Muhdlor Endorse UMKM lewat Medsos Jelang Nataru

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor terus memberi perhatian bagi pelaku UMKM di Kota Delta.

Bupati Muhdlor Endorse UMKM lewat Medsos Jelang Nataru
Bupati Ahmad Muhdlor menunjukkan produk UMKM saat pameran di Alun-Alun Sidoarjo, beberapa waktu lalu.

Sidoarjo, HARIANBANGSA.net - Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor terus memberi perhatian bagi pelaku UMKM di Kota Delta. Kali ini orang pertama di Pemkab Sidoarjo itu memberikan kesempatan pelaku UMKM untuk mempromosikan produknya melalui akun instagram (IG) @ahmadmuhdlorali.

Kesempatan promosi produk UMKM lewat medsos ini diberikan menjelang Natal dan Tahun Baru 2023. Biasanya ada tradisi promo besar-besaran digelar oleh pusat perbelanjaan modern (mal) maupun toko online. Upaya ini untuk membantu pelaku UMKM meningkatkan omzet penjualan di akhir tahun.

Selain akun di atas, pelaku UMKM bisa promosi produk melalui akun IG @pemkabsidoarjo dan @gusmuhdlor.id. Caranya mudah, pemilik usaha tinggal membuat template atau video yang diunggah lewat story IG kemudian DM (Direct Message) tiga akun di atas.

Untuk memudahkan masyarakat mengetahui lokasi usaha, disarankan dalam pembuatan story disertai dengan alamat usaha. Kesempatan ini hanya berlaku tiga hari. mulai hari Rabu 14-16 Desember 2022. Masih ada waktu untuk membuat template atau video story IG semenarik mungkin.

Bupati Muhdlor menjelaskan, endorse gratis bagi pelaku UMKM Sidoarjo itu merupakan upaya pemerintah dalam mendongkrak ekonomi kreatif menjelang tutup tahun. Katanya, selama ini bila ada promosi besar-besaran akhir tahun tahunya masyarakat hanya di pusat perbelanjaan pasar modern saja seperti mall, supermarket dan start up saja.

“Sedangkan produk yang dihasilkan industri kreatif jarang sekali masuk dalam target belanja akhir tahun," cetus Gus Muhdlor, panggilan karib Ahmad Muhdlor, Minggu (11/12).

Padahal menurut Gus Muhdlor, momen akhir tahun bisa menjadi peluang besar bagi para pelaku industri kreatif untuk meraih pundi-pundi rezeki. Setiap Natal dan Tahun Baru merupakan dua momen hari besar yang sudah menjadi tradisi masyarakat untuk berbelanja.

Gus Muhdlor melihat, promosi produk melalui media sosial terbilang efektif dan efisien, seperti halnya promosi lewat Instagram (IG). "Dewasa ini, digitalisasi dalam pemasaran produk ataupun usaha jasa mutlak harus dilakukan bila ingin usahanya dikenal banyak orang. Dan kita mengajak para pelaku industri kreatif untuk lebih familiar memanfaatkan media sosial demi keberlanjutan usahanya," tuturnya.

Putra Pengasuh Ponpes Bumi Sholawat Lebo KH Agoes Ali Mashuri itu juga mendorong pelaku UMKM untuk memasarkan lewat e-commerce. Meski sebenarnya sudah ada produk UMKM Sidoarjo yang menghiasi toko online seperti Tokopedia, Lazada, Shopee dan Bukalapak, tetapi jumlahnya belum begitu banyak.

"Pemasaran usaha melalui online terus kita dorong, ya karena memang eranya sekarang sudah serba digital, inilah yang kami sebut inovasi tidak boleh berhenti, baik itu pemerintahnya maupun masyarakatnya," pungkasnya.(sta/rd)