Keluarkan Edaran, Dukung Percepatan Kendaraan Listrik

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengeluarkan Surat Edaran Nomor 671/85/124.3/2022 tentang Imbauan Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dan kompor induksi di Jawa Timur.

Keluarkan Edaran, Dukung Percepatan Kendaraan Listrik
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat mengendarai motor listrik operasional PLN.

Surabaya, HARIANBANGSA.net - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengeluarkan Surat Edaran Nomor 671/85/124.3/2022 tentang Imbauan Penggunaan Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dan kompor induksi di Jawa Timur.

Khofifah meyakini program konversi ini merupakan bagian dari transisi energi bersih, mengurangi impor dan subsidi BBM, serta menghemat devisa negara. Menurut Khofifah, untuk menyukseskan program yang telah dicanangkan pemerintah tersebut, perlu adanya dukungan dari pemerintah daerah, masyarakat maupun stakeholder lainnya.

“Dengan ini diimbau kepada pemerintah kabupaten/ kota, Asosiasi Pengelola Perhimpunan Pemilik dan Penghuni Satuan Rumah Susun/ apartemen/ perhotelan/ real estate/ restoran di Jawa Timur serta masyarakat, khususnya konsumen rumah tangga untuk menggunakan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai dan kompor induksi dalam kegiatan sehari-hari," ungkap Khofifah.

Menyambut baik gebrakan dari Pemprov  Jatimr, PLN yang selama ini tengah menggaungkan kemudahan gaya hidup serba elektrik (electrifying lifestyle), menggencarkan pembangunan infrastruktur penunjang ekosistem kendaraan listrik.

Tercatat secara nasional hingga Februari 2022, total charging station kendaraan listrik atau stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) sebanyak 267 unit di 195 lokasi. Total charging station yang dimiliki PLN sebanyak 120 unit tersebar di 92 lokasi di seluruh Indonesia.

Untuk mempercepat ekosistem kendaraan listrik, PLN telah menyediakan infrastruktur kelistrikan melalui stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU), stasiun penukaran baterai kendaraan listrik umum (SPBKLU), dan home charging station. “Saat ini terdapat 7 unit SPKLU yang tersebar di Jatim. Mulai dari Madiun hingga Banyuwangi, dan terus akan kami perbanyak lagi," terang General Manager PLN UID Jawa Timur Lasiran.

Tak hanya itu, PLN pun meluncurkan program stimulus untuk memberikan kemudahan bagi pengguna kompor induksi. Yakni program nyaman kompor induksi, serta tambah daya hingga 11.000 VA melalui aplikasi PLN Mobile hanya membayar Rp. 150.000. Bagi pengguna kompor induksi, promo ini berlaku hingga 31 Desember 2022.

Ada pula program stimulus untuk memberikan kemudahan bagi pemilik kendaraan listrik. Khususnya mobil listrik, yakni promo Super Everyday diberikan bagi pelanggan yang ingin melakukan penyambungan baru (PB) untuk pengisian daya di rumah atau home charging.(mid/rd)