Mudahkan Logistik UMKM dan e-Commerce, CSC–Garuda Buka Layanan di Sidoarjo

Arus barang lewat jalur udara ternyata tetap berkembang selama pandemi. Kiriman barang dari industri, UMKM dan e-commerce justru meningkat, ketika usaha lain sedang lesu.

Mudahkan Logistik UMKM dan e-Commerce, CSC–Garuda Buka Layanan di Sidoarjo
Komisaris PT Wina Mandiri Karunia Firesa Erik Cristian Cahyono dan Cargo Manager Garuda Indonesia Surabaya, I Wayan Indrabayu ketika memberi keterangan pada wartawan pembukaan CSC di Sidoarjo, Rabu (2/9).

Sidoarjo, HARIAN BANGSA.net - Arus barang lewat jalur udara ternyata tetap berkembang selama pandemi. Kiriman barang dari industri, UMKM dan e-commerce justru meningkat, ketika usaha lain sedang lesu.  Menangkap peluang usaha serta mendorong pertumbuhan UMKM dan pelaku industri Sidoarjo, PT Wina Mandiri Karunia membuka cargo service center (CSC), bekerja sama dengan Garuda Indonesia.

"Untuk mendekatkan diri ke Sidoarjo. Memudahkan pelaku UMKM dan e-commerce dalam urusan logistik ke luar negeri maupun domestik,"kata Firesa Erik Cristian Cahyono, komisaris PT Wina Mandiri di sela peresmian CSC di Bulusidokare, Sidoarjo, Rabu (2/9).

Menurut dia,  ada sejumlah potensi besar di Sidoarjo. Termasuk industri olahan, kerupuk, sepatu, dan berbagai UMKM serta industri lain.  Dengan adanya layanan ini, diharapkan bisa mempermudah. Barang dari Sidoarjo langsung ter-delivery ke berbagai wilayah, termasuk ke luar negeri.

Pertumbuhan bisnis logistik di masa pandemi juga diakui Ima Sumaryani, wakil ketua ALFI (Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia) yang hadir di kegiatan tersebut.

"Jika sektor usaha lain sedang ada pembatasan, tidak demikian di logistik. Masa pandemi justru terus bergerak karena banyak masyarakat berpindah melakukan transaksi secara online," kata dia.

I Wayan Indrabayu, Cargo Manager Garuda Indonesia Surabaya menyampaikan, sejauh ini sudah ada enam CSC di Surabaya dan Sidoarjo. Satu milik Garuda sendiri, lainnya di KSO-kan.

"Di Sidoarjo, ini yang kedua. Potensi Sidoarjo memang sangat bagus. Utamanya industri olahan, UMKM dan e-commerce. Volume cargo, selama ini juga terbilang besar. Domestik maupun internasional,"ujar dia.

Masa pandemi ini, volume cargo di Bandara Juanda malah meningkat dua kali lipat. Kiriman ke luar negeri juga disebut dia masih stabil, meski ada beberapa pembatasan penerbangan.  Keberadaan CSC ini merupakan bagian dari strategi korporasi dalam memperluas jaringan distribusi layanan cargo udara dengan mendekatan layanan one stop service kargo udara kepada masyarakat pengguna jasa. (cat/ns)