Tiga Truk Simpatisan Diamankan Petugas saat Jemput MSAT

Puluhan orang yang berada didalam Pondok Pesantren Shidiqiyah, Ploso, diamankan dan diangkut oleh petugas gabungan Polda Jatim dan Polres Jombang.

Tiga Truk Simpatisan Diamankan Petugas saat Jemput MSAT
Suasana penjemputan di Pondok Shidiqiyah, Ploso, Jombang. Aan Amrulloh/ HARIAN BANGSA

Jombang, HARIANBANGSA.net -  Puluhan orang yang berada didalam Pondok Pesantren Shidiqiyah, Ploso, diamankan dan diangkut oleh petugas gabungan Polda Jatim dan Polres Jombang. Puluhan orang tersebut diduga menghalangi upaya penjemputan paksa yang dilakukan oleh petugas.

Pantauan di lokasi, sebanyak tiga truk yang terdiri dari dua truk dari Satpol PP Kabupaten Jombang, serta satu truk Dalmas dari Polres Jombang membawa puluhan orang dari dalam Ponpes Shidiqiyah Ploso.

Tiga truk tersebut mendapatkan pengawalan ketat dari petugas. Puluhan orang tersebut langsung diangkut menuju ke Polres Jombang untuk dilakukan pendataan.

"Kita memilah-milah mana santri dan mana yamg bukan santri. Kami sudah angkut tiga truk dan belum data jumlahnya.  Nanti akan kita data ke polres. Kita periksa semua dan nanti perkembangan akan kami sampaikan," ucap Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, Kamis (7/7).

Dikatakannya, mereka yang diangkut salah satunya yang menghalangi upaya yang dilakukan oleh petugas. "Ini yang menghalangi tadi. Ada juga sukarelawan. Ada juga yang dari luar daerah, jumlahnya kita data," tegas Dirmanto.

Sebelumnya, aparat kepolisian mengamankan dua orang saat upaya paksa penjemputan Moch Subchi Azal Tsani (MSAT), tersangka kasus pencabulan di Pondok Pesantren Sidiqiyah Ploso, Jombang.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan, dua orang yang diamankan lantaran menghalangi upaya petugas masuk di dalam pondok pesantren.(aan/rd)