TTL Sambut Peluncuran Service Baru

TTL Sambut Peluncuran Service Baru
Direksi TTL memberikan cindera mata kepada Captain MV Najade, Sunny W.

Surabaya, HB.net –Terminal Teluk Lamong (TTL) anak usaha dari Sub Holding Pelindo Terminal Petikemas (SPTP) menyambut service baru konsorsium pelayaran Wan Hai Lines, KMTC dan Interasia Lines bertajuk SI8 (SoutheastAsia India VIII) service mengawali Mei 2024.

SI8 service merupakan jaringan layanan rute baru yang dioperasikan 3 (tiga) pelayaran tersebut untuk memperkuat rantai pelayaran Asia Tenggara ke India. Kedatangan perdananya, service SI8 ini dibuka dengan kapal MV Najade yang berbendera Liberia. Kapal berkapasitas 2700 TEUs dengan panjang (LOA) 215 meter akan membawa 1100 petikemas dari Indonesia menuju India dengan sebelumnya singgah di Jakarta.

Saat berada di 22 mil laut dari dermaga atau buih #3 sekitar Karang Jamuang Jumat 03 Mei 2024 dini hari, MV Najade dijemput langsung oleh manajemen TTL menggunakan kapal pandu didampingi tim pelayanan kapal Sub Holding Pelindo Jasa Maritim (SPJM) hingga berhasil sandar di Dermaga Internasional TTL.

Direksi dan manajemen TTL hadir menyambut langsung MV Najade, memberikan cindera mata kepada Captain MV Najade, Sunny W yang disaksikan Ass. Owner's Representative Wan Hai Lines Surabaya, Kane Chang.

“Kami sangat antusias dipercaya untuk melayani service baru SI8 yang diluncurkan oleh Wan Hai Lines, KMTC dan Interasia Lines. Kami mengapresiasi berbagai langkah inovatif perusahaan pelayaran untuk mendorong konektivitas perdagangan dan mempercepat distribusi barang,” ujar Direktur Utama TTL, David Pandapotan Sirait.

David optimis dengan penambahan service baru tersebut maka tahun ini TTL bisa mencapai target kinerja arus peti kemas. Dalam waktu dekat TTL juga akan menerima beberapa service baru rute internasional yang menjanjikan, hal ini menguatkan posisi TTL sebagai pelabuhan petikemas internasional yang menjadi kepercayaan pelanggan.

“Kami ucapkan terima kasih kepada seluruh tim TTL atas koordinasi yang baik dengan perusahaan pelayaran dan tim pelayanan kapal SPJM dalam proses penyandaran kapal. Kami yakin kolaborasi tersebut akan mendukung kinerja operasional kami sehingga mampu memberikan layanan bongkar muat yang efisien,” pungkasnya. (diy/ns)