Karateka Cilik asal Banyuwangi Disambut Meriah Warga
Dalam perjalanan menuju sekolahnya di SDN 1 Mojopanggung, Aldhea dan rombongan diiringi sorak sorai warga yang memberikan apresiasi.
Diyah nisa
Dec 8, 2023 06:05
0
Banyuwangi, HB.net - Siswi Sekolah Dasar (SD) asal Banyuwangi, Aldhea Azarina Bharata, yang baru saja meraih 2 emas di kejuaraan karate dunia di Portugal, pulang dengan sambutan meriah warga Bumi Blambangan, Kamis (07/12/2023).
"Saya sangat bersyukur atas dukungan semua orang, mulai dari Pemkab Banyuwangi, guru, keluarga, dan teman-teman. Ini berkat kerja keras dan latihan yang konsisten," ujar Aldhea ketika tiba di Bandara, disambut dengan pengalungan bunga dan sambutan hangat.
Dalam perjalanan menuju sekolahnya di SDN 1 Mojopanggung, Aldhea dan rombongan diiringi sorak sorai warga yang memberikan apresiasi. "Tidak menyangka bisa meraih dua emas di kejuaraan dunia. Ini luar biasa," tambah Aldhea.
Sambutan meriah juga terlihat di sekolah, ratusan siswa menyambut dengan yel-yel khusus. "Saya terharu melihat dukungan teman-teman. Mereka membuat saya semakin termotivasi," ucap Aldhea sambil mencoba menahan tetesan air mata.
Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas yang hadir dalam acara di Banyuwangi juga menyampaikan selamat. "Prestasi Aldhea luar biasa, menjadi kebanggaan untuk Banyuwangi dan Indonesia," kata Menpan RB.
Aldhea, yang aktif dalam ekstrakulikuler karate sejak kelas II, kini bersemangat untuk mengikuti kejuaraan tingkat Asia dan dunia. "Saya ingin terus berkembang dan memberikan yang terbaik untuk Banyuwangi," ungkap Aldhea, penuh semangat.
Kepala Dinas Kabupaten Banyuwangi Suratno mengatakan, kemenangan Dhea pada kejuaraan karate duni membanggakan dunia pendidikan Banyuwangi.
Atas prestasinya tersebut, Pemkab Banyuwangi akan memberi reward berupa beasiswa sekolah bagi Aldhea untuk masuk ke sekolah manapun di jenjang selanjutnya.
“Bupati Ipuk Fiestiandani telah memerintahkan Dinas Pendidikan untuk menjamin pendidikan Dhea. Kami bebaskan Dea mau masuk ke sekolah manapun untuk tingkat SMP-nya. Juga beasiswa penuh sampai lulus,” ujar Suratno. (guh/diy)
