Kembangbelor segera Menjelma Jadi Desa Percontohan Nasional

Kembangbelor segera Menjelma Jadi Desa Percontohan Nasional
KH Asep Saifuddin Chalim didampingi kades Kembangbelor bersama warga sedang meninjau lokasi wisata.

Mojokerto, HARIAN BANGSA.net - Desa Kembangbelor, Kecamatan Pacet akan segera menjelma menjadi desa percontohan masional. Seluruh elemen masyarakat Desa Kembangbelor terlihat begitu kompak.

Dengan modal swadaya terus memperbaiki maupun membangun segala infrastruktur di berbagai titik. Nantinya dapat menarik wisatawan lokal maupun nasional. Sehingga dapat menambah pendapatan desa serta dapat menciptakan kesejahteraan masyarakat.

Di antaranya yang masih dalam proses pengerjaan adalah wisata Desa Kembangbelor yang dikenal dengan nama Bernah De Vallei, pembangunan percontohan lahan peranian baru, revitalisasi aliran sungai, dari mulai ujung Desa Kembangbelor sampai dengan Sungai Pandan.

Kepala Desa Kembangbelor Muhtar Efendi mengaku sangat gembira dengan kerukunan dan kekompakan seluruh elemen masyarakat dalam mewujudkan desa wisata. Rencananya akan dibuka tanggal 28 Desember 2020 nanti.

Dia bersama seluruh masyarakat mengucapkan terima kasih yang terhingga kepada pengasuh dan pendiri Pondok Pesantren Internasional Amanatul Ummah, KH Asep Saifuddin Chalim yang telah memberikan  bantuan dengan nilai begitu besar. Masyarakat setempat mendoakan, agar Asep Saifuddin Chalim selalu diberi kesehatan, kebarokahan, dan sedekahnya akan dibalas oleh Allah SWT.

"Bernah De Vallei ini telah dikerjakan sekitar 4 bulan yang lalu, segera diresmikan tanggal 28 Desember nanti. Khususnya kepada Bapak KH Asep yang begitu besar sumbangsihnya atas hadirnya wisata Desa Kembangbelor," jelas Muhtar Efendi, Minggu (20/12).

Sedangkan Asep Saifuddin Chalim juga sempat menyampaikan bahwa disamping wisata Desa Kembangbelor, dia juga berencana menyiapkan program wisata kampus, wisata sungai bersih, program percontohan lahan pertanian baru, serta mempercantik jalur akses Jalan Pandan sampai jalan pengujung Desa Kembangbelor tersebut. Pembiayaannya ditanggung sendiri oleh KH Asep.

“Kita wujudkan Mojokerto maju, adil, dan makmur itu dimulai dari Kembangbelor. Kemudian menjalar di semua wilayah Kabupaten Mojokerto. Sehingga, Kabupaten Mojokerto dapat menjadi percontohan bagi semua kabupaten-kota di seluruh Indonesia," ungkap KH Asep.(ris/rd)