Kemenag Situbondo Bagikan 868 Koper Jamaah Haji 2024

Dari total 1173 quota yang telah melunasi sebanyak 859 orang, sedang yang tidak melakukan pelunasan ada 202 orang.

Kemenag Situbondo Bagikan 868 Koper Jamaah Haji 2024
Suasana penyerahan koper kepada calon jemaah haji di kantor Kemenag Situbondo.

Situbondo, HB.net - Kementerian Agama (Kemenag) Situbondo menyalurkan 868 koper untuk Calon Jamaah Haji (CJH) 2024  di Kantor Kemenag, Senin (29/04/2024).

Jabatan pelaksana bagian pendaftaran dan pembatalan haji, kemenag Situbondo, Syaiful Ali mengatakan, pihak telah menerima pengiriman 868 koper untuk Jamah haji. "Total keseluruhan koper ada 868, hari ini ngambil koper, koper yang masuk hari ini untuk jammah haji yang masuk quota dan jamaah yang mutasi keluar sebanyak 15 orang," kata Syaiful.

Dari total 1173 quota yang telah melunasi sebanyak 859 orang, sedang yang tidak melakukan pelunasan ada 202 orang. "Tidak bisa melunasi karena masuk quota cadangan, mengundurkan diri karena jamaah waswas hanya masuk cadangan, sudah melunasi tahap satu dan dua mundur 4 orang karena tidak bisa menggabung mahram," jelas Syaiful.

Berdasarkan tes kesehatan ditemukan ada dua orang tidak bisa berangkat. "Telah dilaksanakan sebelum pelunasan, karena kesehatan menjadi prasyarat pelunasan. Dari quota 1174, ada dua jamaah yang tidak istithaah (mampu), satu dari asembauus karena stroke dan klatakan terkena TBC," terangnya.

Ada penambahan jamaah haji yang berangkat dari tahun sebelumnya. "Kemarin berjumlah 821 sekrang ada 859, bahkan ada kemungkinan cadangan akan terus naik, Insya Allah Minggu ini akan naik terus sampai pemberangkatan 10 Juni," tuturnya.

Syaiful menjelaskan jamaah haji Situbondo masuk  dalam 3 kloter. "Kloter 53 berisi 366 jamaah, kloter 54 berisi 366 jamaah, dan kloter 55 gabungan, Situbondo 137 jamaah, Blitar 174 jamaah dan Sidoarjo 62 jamaah," bebernya.

Terkait persiapan yang telah dilakukan kemenag sebelum pemberangkatan. "Pada 27 April sudah melakukan bimbingan manasik massal di GOR, baik cadangan maupun reguler. Dalam minggu ini, akan mengadakan rapat dengan instansi terkait tentang teknis pemberangkatan, akan mengundang pihak kesra, polres, dinas kesehatan dan pihak terkait," pungkasnya. (sbi/diy)