Sehari, Dua Bus Kecelakaan di Trowulan

Mojokerto, HARIANBANGSA.net - Dalam sehari, dua bus celaka di Jalan Raya Bypass, Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Rabu (30/11) siang. Bus Sumber Rahayu bertabrakan dengan pikap ,disusul Bus Harapan Jaya yang menyambar truk bermuatan rongsokan.

Peristiwa laka yang pertama terjadi sekitar pukul 10.30 WIB di Jalan Bypass, depan Kantor Kecamatan Trowulan, tepatnya, di Desa Jambuwok. Bus Sugeng Rahayu bernopol W 7185 UY yang dikemudikan oleh Subakri (59) warga Balongbendo, Sidoarjo, menabrak pikap bernopol N 8941 K yang dikemudikan Suprayitno (54), warga asal Mojowarno, Jombang.

Kedua kendaraan itu semula sama-sama melaju dari arah Barat atau Jombang menuju Mojokerto. Bus melaju di sisi kanan, sedangkan pikap di sisi kiri. Setiba di tempat kejadian perkara (TKP), bus yang membawa sekitar 50 penumpang dari Jogja menuju Surabaya itu menyeruduk pikap dari arah belakang. "Pikap ini memotong jalan, entah mau putar balik atau bagaimana," kata Suhariyanto, kondektur bus.

Suhariyanto menuturkan, saat kejadian, bus melaju dengan kecepatan sedang. "Sekitar 60 kilometer per jam. Kecelakaan ini mengakibatkan bodi bus ringsek di bagian depan dan kaca samping kiri berantakan. Sedangkan, pikap terguling dengan kondisi terjepit tiang lampu jalan dan badan bus.

Kecelakaan ini sempat memicu kemacetan panjang di jalan nasional tersebut. Penumpang bus yang telantar dialihkan ke bus lain.

Sementara itu, selang satu jam kemudian, kecelakaan kembali terjadi yang melibatkan Bus Harapan Jaya bernopol AG 7102 US yang dikemudikan Hendik Tamara Putra (25) warga Mojowarno, Jombang. Bus ini menyambar truk bernopol S 8227 NG yang dikemudikan Eno Juwairi Yusuf (41) warga Blitar. Kecelakaan ini terjadi di simpang empat Jalan Bypass, Desa-Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, pukul 11.30 WIB.

Peristiwa laka bermula ketika bus sarat penumpang itu melaju dari arah Jombang. Setiba di tempat kejadian perkara (TKP), bus menerabas lampu lalu lintas yang menyala merah. "Bus Harapan ini ngeblong," kata Yanto (43) supeltas setempat.

Saat itulah, tak disangka dari arah barat muncul truk muatan rongsokan botol beling yang hendak menyeberang jalan. "Truknya sudah benar soalnya lampu hijau," ceritanya

Benturan keras pun tak terhindarkan. Truk terseret ke lajur lawan sisi kiri hingga terguling. Muatan karung berisi rongsokan botol beling tumpah berantakan. Badan truk menutup jalan. Sedangkan, kondisi bus pecah di bagian kaca depan. "Semua penumpang berteriak lampu merah kok diterabas," kata Sinta, salah satu penumpang asal Kediri.(gus/rd)