100 Penyandang Disabilitas di Tuban Terima Vaksin Covid-19 Tahap 2

Tuban, HB.net - Sebanyak 100 orang penyandang disabilitas di Kabupaten Tuban telah menerima vaksin covid-19 tahap dua di mapolres setempat, pada Kamis (9/9). Vaksin itu diberikan setelah mereka menjalani vaksinasi tahap pertama sekitar pertengahan Agustus 2021 lalu.

Kasatlantas Polres Tuban, AKP Arum Inambala mengatakan, vaksinasi ini merupakan lanjutan tahap pertama yang diberikan pada bulan lalu. Pada kesempatan ini baru ada 100 difabel yang menerima. Selanjutnya, Polres Tuban akan melakukan vaksinasi door to door pada difabel yang ada di desa-desa.

"Penerima vaksin hari ini para difabel yang masih sekolah dan sudah dewasa. Vaksinasi untuk difabel sengaja dikhususkan dan diupayakan dilaksanakan di ruangan," terang Arum sapaan akrabnya.

Menurutnya, kegiatan vaksinasi pada penyandang difabel harus diperlakukan khusus. Selain sabar petugas juga harus membujuk rayu peserta agar berkenan divaksin. Bahkan, petugas lantas dan tenaga medis harus memberi iming-imingi kepada siswa difabel agar mau divaksin.

"Makanya hari ini lebih banyak melibatkan ibu-ibu polwan agar bisa membujuk peserta vaksin, terutama pada siswa difabel," paparnya.

Kasatlantas berharap, kegiatan vaksinasi untuk difabel ini bisa mendukung program pemerintah dalam Herd Imunity. Vaksinasi ini sangat penting agar saudara difabel memiliki kekebalan tubuh dan mengurangi resiko penularan Covid-19.

"Semoga dengan vaksin ini saudara-saudara kita memiliki kekebalan tubuh dan terhindar dari penularan covid-19," terang Mantan KRI Satlantas Polres Tuban itu.

Sementara itu, salah satu peserta vaksin mengaku senang telah menerima vaksin tahap dua yang diselenggarakan Polres Tuban. Ia berharap, dengan vaksin ini bisa terhindar dari penularan dan meminimalisir resiko penularan Covid-19.

"Senang bisa ikut vaksin hari ini," ungkap salah satu siswa luar biasa di Tuban itu.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Tuban, dr Bambang Priyo Utomo menjelaskan, hingga saat ini satgas covid sudah melaksanakan vaksinasi dengan penyerapan 30 persen. Penyerapan itu menyasar nakes, TNI, Polri, pelajar, pekerja industri, masyarakat umum hingga penyandang disabilitas.

"Meski baru 30 persen, namun ternyata pelaksanaan vaksinasi di Kabupaten Tuban termasuk tertinggi di Jawa Timur bahkan di Indonesia," pungkasnya.

Disisi lain, terkait perkembangan persebaran Covid-19 pasien terkonfirmasi lebih dominan berada di luar Tuban. Tercatat ada 1 pasien yang terpapar dan sedang menjalani perawatan di RSUD DR Koesma Tuban. Lalu ada 14 orang yang berada di luar Tuban dan 26 orang menjalani Isolasi Terpadu (Isoter).

"Meski Tuban masuk penularan resiko rendah, kami minta pada masyarakat jangan abai dan selalu mematuhi prokes dengan menerapkan 5M," pesannya.(wan/ns)