Dewan Siap Dampingi Kasus Bayi Meninggal di Jombang

Kasus kematian seorang bayi yang meninggal saat proses persalinan di RSUD Jombang menjadi sorotan sejumlah pihak.

Dewan Siap Dampingi Kasus Bayi Meninggal di Jombang
Sekretaris Komisi D DPRD Jombang Syarif Hidayatullah (Gus Sentot). Aan Amrulloh/ HARIAN BANGSA

Jombang, HARIANBANGSA.net - Kasus kematian seorang bayi yang meninggal saat proses persalinan di RSUD Jombang menjadi sorotan sejumlah pihak.  Bahkan, Komisi D DPRD Jombang juga memastikan siap mendampingi keluarga pasien.

"Saya siap mendampingi kalau memang nanti ada apa-apa yang diperlukan, asal untuk kebenaran," ujar Sekretaris Komisi D DPRD Jombang Syarif Hidayatullah, Selasa (2/8).

Pria yang akrab disapa Gus Sentot tersebut juga mengatakan, perlindungan ini sebagai upaya menjernihkan suasana. Mengingat peristiwa ini sempat viral di media sosial (medsos) dan menjadi trending.

"Kami nggak akan memperkeruh suasana. Kami ingin Jombang itu kondusif. Ini sudah viral di mana-mana. Jadi tren centernya Facebook Jombang, dikit-dikit tentang pelayanan rumah sakit," tuturnya.

Dikatakan, Komisi D DPRD Jombang siap menerima aduan dari masyarakat terkait dengan pelayanan kesehatan yang ada di Jombang. "Yang jelas kami pasang badan. Mereka ini kan sudah kena musibah jangan ditekan. Mereka ini kan konstituen saya," tegasnya.

Dengan adanya kasus seperti ini, lanjut Gus Sentot, merupakan tanggung jawab bersama. termasuk pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang. Hal ini bisa jadi pembelajaran bagi instansi yang lainnya. Karena peristiwa ini keluar di media sosial.

Bahkan bukan hanya rumah sakit ini. Rumah sakit yang lain juga banyak keluhan. Juga Puskesmas banyak keluhan. Ya minimal mereka (Dinas Kesehatan) punya standar pelayanan yang jelas," pungkas Gus Sentot.(aan/rd)